Ilmu geofisika menjadi hal yang penting studi pembelajaran umum karena untuk mengetahui sumber daya alam yang ada dan untuk mendeteksi, serta menganalisis bagian bawah permukaan bumi, sehingga diperlukan survey geofisika untuk mendapatkan data yang akurat dan terperinci sesuai dengan kondisi bumi dan untuk dapat menentukan struktur dari bumi itu sendiri.
Deskripsi Dari Survey Geofisika
Geofisika sendiri merupakan bidang ilmu bumi yang mempelajari tentang bumi dan prinsip-prinsip fisika. Pada ilmu geofisika memiliki berbagai tugas untuk dapat mengetahui kondisi yang ada di bawah permukaan bumi, sehingga Anda perlu melakukan pengukuran pada atas dan bawah permukaan bumi untuk dapat menghasilkan data yang akurat.
Mengenai survey merupakan bagian dari sebuah penelitian, sehingga dapat dikatakan bahwa survey geofisika merupakan proses pengumpulan secara sistematis data geofisika sebagai studi spasial. Untuk itu, Anda juga wajib mengetahui tujuan dari survey geofisika ini.
- Dapat membantu mendefinisikan magnetik potensial anomali yang terkait yang terkait dengan adanya zona mineral yang diketemukan.
- Mampu untuk mendefinisikan kekuatan dari Medan magnet.
- Dapat mengukur polarisasi magnetik.
- Membantu dalam mengukur kekuatan magnetik generator lapangan.
- Dapat mendefinisikan pada sifat dipol sebagai bahan magnetik.
- Dapat mendefinisikan fluks magnet atau unit.
Sebagai survey geofisika dengan berbagai tujuan yang sudah dibahas sebelumnya tentu dapat disimpulkan bahwa proses yang dilakukan saat survey geofisika tidaklah mudah dan tentu saja harus terperinci secara detail agar tidak ada kesalahan ketika melakukan pengolahan data.
Metode Geofisika Aktif Dan Pasif Pada Survey Geofisika
Pada dasarnya geofisika memang mempelajari ilmu bumi yang sesuai prinsip-prinsip fisika, sperti mempelajari adanya dinamika pergerakan pada lempeng-lempeng di bumi. Pada proses metode geofisika ini dibagi menjadi dua kategori, yaitu metode aktif dan metode pasif. Untuk metode pasif dapat dilakukan sebagai metode yang mengukur Medan alami tanpa melakukan pengenalan secara langsung. Untuk metode aktif dan pasif adalah sebagai berikut :
- Metode Seismik memiliki dua hal, yaitu seismik aktif cenderung ke laut, darat, dan transasi (laut dan darat). Lalu, untuk seismik pasif lebih ke seismologi gelombang seismik dan tomografi pasif adalah non tremor, sedangkan tremor hanya vulkanologi saja.
- Metode Non- Seismik yang aktif meliputi CS-AMT (Controlled Source – Audio Magneto Telluric), CS-MT (Controlled Source -Magneto Telluric), EM (Electromagnetic), IP (Induced Potential). Sedangkan yang pasif meliputi radioaktif, suhu, SP (Spontaneous Potential), magnetik, gravitasi, AMT (Audio Magneto Telluric), MT (Magneto Telluric).
Itulah sedikit informasi mengenai survey geofisika yang dapat menghasilkan data sebagai bahan analisis untuk mengetahui pergerakan alam untuk setiap waktu dengan menggunakan berbagai metode geofisika yang sudah ada.